JAKARTA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian resmi melantik Ramses Limbong sebagai Penjabat (Pj.) Gubernur Papua dan Rudy Sufahriadi sebagai Pj. Gubernur Papua Selatan. Pelantikan berlangsung di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP) Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Senin (5/8/2024).
Pelantikan dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) RI Nomor 76/P Tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Penjabat Gubernur.
Adapun Ramses menggantikan Ridwan Rumasukun yang akan memasuki purna tugas sebagai pejabat struktural Aparatur Sipil Negara (ASN) Provinsi Papua. Sementara Rudy menggantikan Apolo Safanpo yang undurkan diri dari jabatan Pj. Gubernur Papua Selatan untuk mengikuti kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Dalam Kesempatan tersebut, Ketua KNPI Propinsi Papua Benyamin Girik usai mengikuti Pelantikan Penjabat Gubernur Papua oleh Msndagri Tito, memberi keterangan mengatakan
“Kami mewakili rekan-rekan pemuda di 9 Kabupaten dan 1 Kota di Propinsi Papua, menyambut dengan baik keputusan yang sudah di buat oleh pemerintah dalam hal ini menunjuk Penjabat Gubernur untuk melaksanakan tugas, mempersiapkan proses tahapan untuk Pilkada serentak yang tinggal menghitung waktu” ujarnya.
“Apapun yang di buat Pemerintah, menurut kami ini langkah terbaik” tegasnya.
“Kami sebagai komponen pemuda di Propinsi Papua siap mendukung, apapun langkah-langkah yang di buat oleh Penjabat Gubernur, mengingat waktu yang sangat terbatas dan persiapan juga tentu kita siapkan” imbuhya.
“Untuk Pilkada di Propinsi Papua sendiri kita tahu eskalasi menjelang pemilu di Papua sendiri cukup tinggi. Kami berharap kepada Penjabat Gubernur, bisa merangkul seluruh komponen masyarakat di Papua” tambahnya.
“Kami sebagai pemuda siap mendukung apapun yang akan Gubernur lakukan dalam rangka mensukseskan “Agenda Negara”, di Propinsi Papua” tuturnya.
“Sebagai bukti dukungan kami (Pemuda) kepada Penjabat Gubernur, kami hari ini hadir di Jakarta, untuk menyaksikan Pelantikan Penjabat Gubernur Papua oleh Mendagri (Tito)” jelasnya.
“Untuk persiapan Pilkada nanti, kami KNPI Propinsi Papua, di 9 Kabupaten dan banyak pengurus, rekan-rekan kami sampai tingkat Desa yang terlibat dalam persiapan penyelenggaraan Pemilu” Di tingkat Distrik” KNPI”, sendiri banyak terlibat dalam pembentukan, PPD dan Pandis” jelasnya.
“Kami berpikir untuk Pemilu tahun ini mayoritas jumlah pemilih di Papua 70% adalah pemuda, generasi milenial. Untuk itu komponen pemuda sangat penting dan perlu di rangkul,untuk menjadi bagian dalam proses Pilkada di Papua agar berjalan lancar” tutupnya
