Yogyakarta – Akademi Angkatan Udara (AAU) kembali menggelar tradisi “Mandi Suci” bagi 293 Sersan Mayor Taruna (Sermatar) yang akan segera menyelesaikan masa pendidikan mereka. Upacara yang sarat makna ini berlangsung khidmat di Lapangan Putra Angkasa AAU, Selasa sore (24/6/2025), dan dipimpin langsung oleh Gubernur AAU, Marsda TNI Dr. Ir. Purwoko Aji Prabowo, M.M., MDS.
Dalam sambutannya, Gubernur AAU menegaskan bahwa tradisi “Mandi Suci” bukan hanya menjadi simbol penutup masa pendidikan, melainkan juga sarana penyucian hati, pikiran, dan jiwa. Prosesi ini juga menggambarkan ikatan emosional yang kuat antara taruna senior dan yunior dalam semangat kebersamaan, penghormatan, dan ketulusan.
Gubernur menekankan bahwa selama menjalani pendidikan, para taruna tentu mengalami suka dan duka, serta berbagai interaksi yang mungkin menyisakan kesan tertentu. Oleh karena itu, “Mandi Suci” menjadi momentum untuk membersihkan hati dari perasaan negatif, dan menumbuhkan semangat baru menjelang pelantikan sebagai Perwira TNI Angkatan Udara.
Tradisi yang telah melembaga ini juga diharapkan dapat mempererat ikatan batin antar taruna hingga kelak mereka mengabdi sebagai perwira.
Hadir pada kegiatan mandi suci, Ketua PIA Ardhya Garini Cabang BS AAU Ny. Etty Purwoko Aji, Wagub AAU Marsma TNI Meka Yudanto, S.Sos., M.A.P., para Pejabat AAU, para Pengurus PIA Ardhya Garini Cabang BS AAU, Pengasuh, dan seluruh Taruna Akademi Angkatan Udara.
